"Goku bisa jadi Super Saiyan karena Kamesennin!"—kalimat ini mungkin sering berseliweran di forum atau media sosial penggemar Dragon Ball.
Tapi... tunggu dulu! Walau kedengarannya keren dan cukup bikin penasaran, klaim ini sebenarnya nggak sepenuhnya akurat. Yuk, kita bedah bareng-bareng fakta lengkapnya!
Kamesennin: Sang Guru Eksentrik yang Meletakkan Pondasi Goku
Kamesennin alias Master Roshi memang tokoh penting dalam hidup Goku. Dialah guru pertama Goku dalam seni bela diri—bukan cuma ngajarin bertarung, tapi juga mendidik dari sisi kedisiplinan dan kerja keras. Pelatihannya? Jangan bayangin sparring ala Dragon Ball Super dulu.
Di masa awal Dragon Ball, pelatihan Goku bareng Kamesennin terbilang... unik. Mulai dari nganterin susu ke rumah-rumah, kerja di ladang, sampai lari sambil bawa cangkang kura-kura berat di punggung.
Tapi justru dari aktivitas-aktivitas "sederhana" itulah kekuatan fisik Goku mulai terbentuk. Belum lagi, Kamesennin juga yang pertama kali ngajarin jurus Kamehameha—yang kelak jadi signature move Goku sepanjang serial.
Beli Sekarang : KIZARU Kaos Anime Dragon Ball GOKU KAMESENIN
Tapi Super Saiyan? Itu Bukan Hasil Langsung dari Kamesennin!
Transformasi Goku menjadi Super Saiyan adalah momen legendaris yang terjadi di Planet Namek saat dia menghadapi Frieza.
Pemicunya? Bukan latihan fisik atau meditasi, tapi emosi—lebih tepatnya, kemarahan mendalam setelah menyaksikan Krillin dibunuh secara brutal oleh Frieza.
Momen itu mengaktifkan kekuatan laten dalam diri Goku, sebuah lonjakan energi Saiyan yang cuma bisa keluar dalam kondisi ekstrem. Dan kalau kita lihat perjalanannya, sebelum sampai ke titik itu, Goku udah ngalamin berbagai pelatihan dan pengalaman berat, seperti:
- Belajar teknik Kaio-Ken dari King Kai,
- Bertarung di dunia lain setelah mati saat melawan Raditz,
- Menghadapi ancaman besar seperti Vegeta dan para Saiyan lain,
- Dan tentu saja, pertarungan sengit di Planet Namek.
Jadi, meskipun pondasi kekuatan Goku dimulai dari Kamesennin, transformasi jadi Super Saiyan adalah hasil dari pengalaman panjang, luka emosional, dan pelatihan tingkat dewa yang dilaluinya setelah era "nganter susu".
Beli Sekarang : KIZARU Kaos Band MUSE Hunter X Hunter CHROLLO LUCILFER
Kamesennin Penting, Tapi Bukan Penyebab Goku Jadi Super Saiyan
Kalau dianalogikan, Kamesennin itu seperti guru TK yang ngajarin baca dan tulis—krusial, tapi jelas bukan dia yang ngajarinmu skripsi. Sama halnya dengan Goku.
Tanpa Kamesennin, mungkin Goku nggak akan berkembang sebaik itu. Tapi menyebut Kamesennin sebagai alasan utama Goku bisa jadi Super Saiyan? Yah, itu penyederhanaan yang terlalu berlebihan.
Jadi buat kamu yang baru nyemplung ke dunia Dragon Ball, jangan tertipu headline bombastis. Kamesennin emang luar biasa, tapi Super Saiyan adalah cerita lain yang lebih dalam, lebih emosional, dan pastinya lebih epik.
Beli Sekarang : KIZARU Kaos Anime Sakamoto Days RETIRED SAKAMOTO